Akhir-akhir ini, susu gandum atau oat milk menjadi salah satu opsi yang sangat populer sebab dianggap lebih baik bagi kesehatan tubuh dibandingkan susu dari hewan, seperti susu sapi. Namun, apakah itu benar?
Sebab ternyata, ada pula yang menganggap kalau oat milk sebenarnya tidak lebih sehat dari susu nabati lainnya. Bahkan, ada pula yang menyebut bahwa susu oat punya kandungan minyak dan gula yang sangat tinggi sehingga kurang baik bagi kesehatan.
Definisi Oat Milk (Susu Gandum) dan Proses Pembuatannya
Sebelum masuk ke fakta-fakta seputar kelebihan dan kekurangannya, mari dibedah dulu, sebenarnya apa itu yang dimaksud dengan susu oat? Sesuai namanya, ini adalah jenis minuman alternatif pengganti susu yang dibuat dari gandum (oat) dan air.
Proses pembuatannya sendiri cukup sederhana. Pertama, gandum direndam dalam air, lalu dihancurkan hingga halus, kemudian disaring untuk memisahkan antara cairan dari ampasnya. Cairan inilah yang kita kenal sebagai susu gandum atau oat milk.
Namun, dalam proses produksinya di pabrik, seringkali sudah ditambahkan bahan-bahan aditif seperti minyak, pengemulsi, dan pengawet untuk meningkatkan rasa, tekstur, dan masa simpan. Berbagai bahan inilah yang membuatnya bisa menjadi kurang sehat.
Fakta tentang Manfaat dan Bahaya Susu Oat bagi Kesehatan Tubuh
Sekarang, mari kita masuk ke topik pembahasan utama, yaitu fakta tentang apakah susu gandum memang benar-benar baik bagi kesehatan atau tidak. Ini dia ulasan lengkapnya.
-
Kandungan Nutrisi
Jika diproduksi dengan baik, sebenarnya susu gandum mengandung sejumlah nutrisi penting, seperti serat dan protein. Selain itu, dalam proses produksinya, terkadang susu oat juga ditambahkan beberapa ekstra vitamin dan mineral yang difortifikasi.
Adapun secara alami, susu gandum diketahui mengandung serat beta-glukan, yang dikenal baik untuk mendukung sistem kekebalan tubuh dan mengurangi kadar kolesterol.
Namun, dibandingkan dengan susu sapi kandungan proteinnya jauh lebih rendah, yaitu hanya sekitar 2-3 gram saja per cangkir, susu sapi bisa mengandung hingga 8-10 gram protein per cangkir.
-
Kandungan Karbohidrat
Salah satu hal lain yang perlu diperhatikan dari susu oat adalah kandungan karbohidrat yang cukup tinggi. Setiap cangkir susu oat mengandung sekitar 16-20 gram karbohidrat, yang hampir setara dengan sepotong roti.
Karbohidrat ini sebagian besar berasal dari pati dalam gandum yang dipecah menjadi gula sederhana selama proses produksi, sehingga dapat menyebabkan lonjakan gula darah jika dikonsumsi dalam jumlah besar.
-
Kandungan Gula
Saat ini, ada banyak sekali produk susu oat komersial yang diberikan bahan aditif berupa gula tambahan untuk meningkatkan rasa, sebab secara alami sebenarnya oat terasa tawar.
Ditambah dengan karbohidratnya yang tinggi, tentunya ini bisa beresiko bagi kesehatan tubuh Anda, terutama bagi orang-orang yang sedang mengontrol asupan gula atau menderita diabetes.
-
Potensi Alergi
Di sisi lain, salah satu kelebihan susu gandum adalah lebih aman bagi orang yang alergi terhadap susu sapi atau produk kacang-kacangan. Namun, kalau Anda sensitif atau alergi terhadap gluten, ini juga bisa jadi bukan pilihan yang aman.
Hal ini karena gandum seringkali diproses di fasilitas atau pabrik yang juga menangani produk-produk yang mengandung gluten, sehingga ada risiko kontaminasi silang.
-
Bahan Aditif
Seperti disebutkan di awal, susu oat yang diproduksi secara massal seringkali sudah mengandung berbagai bahan tambahan seperti minyak, pengemulsi, dan pemanis.
Bahan-bahan aditif ini sebenarnya ditambahkan untuk tekstur dan rasa, namun beberapa dapat berdampak negatif bagi kesehatan jika dikonsumsi secara berlebihan.
Misalnya, beberapa bahan pengemulsi diketahui dapat mengganggu mikrobioma usus dan meningkatkan risiko inflamasi.
Solusi: Pilihlah Susu Oat Tanpa Tambahan Gula dan Pengemulsi
Jadi, jika Anda ingin mengonsumsi susu gandum, pilihlah produk yang tidak mengandung gula dan bahan tambahan seperti pengemulsi dan minyak. Sebab, susu oat alami yang sehat pada dasarnya hanya terdiri dari gandum dan air saja.
Selain itu, Anda juga bisa membuat susu oat sendiri di rumah untuk menghindari bahan-bahan tambahan yang tidak diinginkan agar lebih baik bagi kesehatan tubuh.